Siapa yang tak ingin masuk surga? Pasti setiap orang bercita-cita masuk surga, mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah, karena surga Allah adalah sebaik-sebaik tempat kembali di akhirat. Cara menuju ke sana pasti tidaklah mudah dan membutuhkan perjuangan dan pengorbanan selama hidup di dunia. Langkah pertama yang harus kita lakukan adalah berusaha menjadi perempuan yang dicintai Allah. Kita sudah selayaknya berusaha menjadi perempuan shalihah yang lebih menawan daripada bidadari bermata jeli.
Rasulullah bersabda, “Jika seorang wanita selalu menjaga shalat lima waktu, juga berpuasa di bulan Ramadhan, menjaga kemaluannya (dari perbuatan zina) dan taat pada suaminya, maka dikatakan pada wanita tersebut, ‘Masuklah ke surga melalui pintu manapun yang engkau suka!’” (HR. Ahmad).
Sebenarnya ada banyak sekali tokoh muslimah inspiratif yang bisa kita jadikan pelajaran hidup dan kita contoh sifat-sifat baiknya. Allah juga mencantumkan namanya di dalam al-Quran agar kita mengambil hikmah dari kisah mereka. Perempuan-perempuan itu antara lain adalah Khadijah binti Khuwailid, Fatimah binti Muhammad, Maryam binti Imran dan Asiyah binti Muzahim istri Fir’aun. Ya, merekalah yang sudah dijamin masuk surga dan akan menjadi pemimpin bagi penghuni surga. Sebagaimana sabda Rasulullah:
“Pemuka wanita ahli surga ada empat. Ia adalah Maryam binti Imran, Fatimah binti Rasulullah saw, Khadijah binti Khuwailid, dan Aisyah” (HR. Hakim dan Muslim).
Yuk kita simak satu persatu agar kita bisa meneladani sifat-sifat mereka.
- Khadijah binti Khuwailid.
Saat Rasulullah mendapat wahyu di Gua Hira, Khadijahlah wanita pertama yang menenangkan sekaligus beriman dan mempercayai Muhammad sebagai Rasul. Khadijah adalah anak saudagar yang kaya raya. Ia tak pernah ragu sedikitpun untuk mengorbankan hartanya demi dakwah Rasulullah untuk berjuang dijalan Allah. Masya allah.
- Fatimah binti Muhammad.
Fatimah adalah salah satu putri Rasulullah yang menggantikan fungsi ibunya saat merawat ayahnya. Setelah ibundanya meningga, Ia hidup dalam kesederhanaan dan sifat yang paling menonjol adalah tidak pernah mengeluh akan kekurangan hartanya. Ia menjadi perempuan yang sangat menjaga dirinya, bahkan ketika ia memendam perasaan khusus kepada sayyidina Ali bin Abi Thalib.
- Asiyah binti Muzahim
Ia juga salah satu suri teladan bagi wanita beriman. Ia adalah istri Fir’aun, pemimpin yang mengaku Tuhan saat berkuasa. Meskipun Fir’aun seorang yang kafir dengan kesombongan dan keangkuhannya, namun Asiyah, istri Fir’aun, memiliki keimanan yang luar biasa kepada Allah swt. Ia merawat nabi Musa yang ditemukannya hanyut di sungai dengan kasih sayang layaknya seorang ibu kandung. Keteguhan imannya membuat dirinya begitu dicintai Allah swt.
- Maryam binti Imran
Dikisahkan dalam al-Quran, Ia adalah satu-satunya perempuan suci yang melahirkan seorang putra tanpa suami. Maryam adalah perempuan mulia dan dengan kemuliaannya Allah menitipkan seorang utusan dalam rahimnya. Tidaklah mudah baginya untuk melewati masa kehamilan hingga melahirkan melahirkan Nabi Isa as. Tentu banyak yang menggunjingnya, namun Allah memberinya ilham untuk tetap diam. Ketika nabi Isa telah lahir, Allah memberikan mukjizat kepada Nabi Isa yang masih dalam gendongan sehingga bisa berbicara, menjelaskan bahwa ia adalah utusan Allah.
Itulah keempat perempuan yang sudah dijamin masuk surga oleh Allah swt. Kedudukan mereka begitu mulia di sisi Allah sehingga Allah mengabadikan namanya di dalam al-Quran. Semoga kita semua bisa mengambil hikmah dari sifat-sifat dan kisah-kisah mereka agar kelak kita juga bisa dipertemukan di surga Allah. Semangat ya sahabat muslimah!
