Sudah kodratnya, setiap perempuan selalu merasa ingin cantik, berkulit mulus, dan tampil mempesona di hadapan publik. Terkadang, ada kalanya tumbuhnya satu jerawat di pipi saja sudah menyebabnya mood naik turun dan hati terbalik sendu. Kulit menghitam bawaannya ingin marah-marah melulu. Bau badan membuat diri merasa minder, tak berani mendekat dengan orang banyak. Badan mengembang, sensinya menjadi luar biasa. Maklum hal ini sering terjadi, karena hormon yang diproduksi memang tak menentu setiap harinya, terlebih jika sedang masa haid. Rasa sakit dari ujung kepala hingga kaki membuat semakin stress. Kadaan ini membuat perempuan menjadi kurang percaya diri dan akhirnya timbul masalah-masalah yang tak mendukung penampilan menjadi ‘cling’, yang dalam ilmu psikologi biasa dinamakan dengan psikosomatis.
Apalagi bagi muslimah yang sudah berkeluarga. Pasti perasaan ini sering muncul karena rasa khawatir jika tak bisa memuaskan suaminya. Ya, itulah kodrat seorang wanita, selalu ingin cantik. Padahal Allah sudah menciptakan seorang wanita sudah cantik apa adanya. Dan ternyata kecantikan itu bisa dirawat dengan ramuan-ramuan alami lho. Ramuan herbal tradisional ini sudah dikenal sejak dulu untuk menjaga kecantikan kaum perempuan. Bahkan ratu-ratu dan selir-selir raja sering mengonsumsinya. Selain baik untuk daya tahan tubuh, mereka bisa menghilangkan sedikit masalah yang mengganggu penampilan karena hormon yang tak menentu. Mau tahu ramuan itu? Yuk kita simak sama-sama ya sahabat muslimah!
- Jamu Kunci Sirih
Jamu ini merupakan perpaduan dari temu kunci dan daun sirih, yang orang jawa biasa menyebutnya dengan suruh. Oleh karena itu, terkadang jamu ini dinamakan jamu kunci suruh. Daun sirih memiliki manfaat dapat menghilangkan bau badan, mengatasi masalah keputihan dan menghilangkan jerawat. Temu kunci juga dapat merapatkan organ kewanitaan, sebagai antiinflamasi sehingga dapat mencegah peradangan. Selain itu, temu kunci bermanfaat untuk memperkuat email gigi.
- Jamu Kunyit Asam
Jamu ini biasa dikonsumsi oleh perempuan saat sedang menstruasi. Kandungan dalam kunyit dan asam jawa dapat mengurangi nyeri haid dan melancarkan siklus haid. Jamu kunyit asam pun dipercaya mampu menyuburkan kandungan. Ramuan ini juga menyehatkan kulit sehingga membuat kulitmu tampak bersih dan bercahaya. Kalau sudah begini, dijamin jerawat pasti tak berani muncul di kulit wajahmu. Kandungan minyak atsiri juga mampu mengontrol produksi keringat dan melawan bakteri penyebab bau badan.
- Jamu Gepyokan
Jamu gepyokan merupakan kombinasi dari berbagai macam tanaman herbal yang disebut empon-empon seperti kencur, jahe, katu, bangle, laos, kunyit, temulawak, puyang dan temugiring. Jamu ini baik dikonsumsi bagi ibu hamil dan menyusui karena bermanfaat untuk meningkatkan produksi asi. Selain itu, kandungan yang kaya dalam jamu ini juga memiliki khasiat untuk menghilangkan bau badan, mencerahkan kulit, dan meredakan nyeri maupun pegal-pegal.

- Jamu Paitan
Jamu yang satu ini agak berbeda dengan jamu lainnya karena rasanya yang pahit. Tapi meskipun pahit, jamu ini juga menjadi minuman yang rajin dikonsumsi kaum hawa lho! Biasanya, daun sambiloto menjadi bahan utama dalam jamu paitan ini. Ramuan sambiloto mengandung antioksidan yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Selain itu jamu ini juga bermanfaat untuk mencegah diabetes, menyembuhkan infeksi dan menyembuhkan gatal-gatal. Jadi bagi kamu yang punya riwayat alergi, ada baiknya untuk mengonsumsi jamu ini.
- Jamu Beras Kencur
Ketika kita sibuk dengan pekerjaan, ada kalanya kita merasa capek dan badan pegal-pegal. Jamu ini baik dikonsumsi secara rutin untuk meningkatkan metabolisme tubuh sehingga kita akan merasa bugar dan kembali bersemangat. Selain itu, jamu ini memiliki manfaat untuk kecantikan lho! Rutin mengonsumsi jamu beras kencur dipercaya dapat mengatasi masalah jerawat dan kulit kusam. Beras kencur juga dapat meningkatkan nafsu makan. Tak heran, orang tua jaman dahulu sering memberikan jamu beras kencur untuk anak-anak mereka agar nafsu makannya terjaga.
Nah, sahabat muslimah, itulah tadi kelima jamu yang wajib dikonsumsi untuk kaum hawa karena manfaatnya yang selangit. Semoga bermanfaat dan kita sehat selalu ya! Jangan lupa ikuti informasi terbaru di santriwati. Akan ada banyak rahasia tentang perempuan!